
Jennifer Coppen Geram Dituding Eksploitasi Anak: Gue Laporin Nangis Lu!
Jennifer Coppen, aktor muda yang juga dikenal aktif di media sosial, kembali menjadi sorotan publik setelah sebuah video bersama anaknya viral. Video tersebut menampilkan Jennifer yang tampaknya mempromosikan produk sambil mengajak sang anak. Sayangnya, hal ini justru memunculkan tuduhan eksploitasi anak dari beberapa netizen Jennifer Coppen Geram Dituding.
Jennifer Coppen Geram Dituding , begini reaksinya
Mendengar tudingan tersebut, Jennifer langsung mengungkapkan kemarahannya melalui Instagram Story. Ia merasa sangat kecewa dengan kritik yang dilontarkan oleh warganet. “Gue gak pernah eksploitasi anak gue. Semua yang gue lakuin selalu gue pikirin baik-baik. Kalau gak suka, gak usah nonton!” ujar Jennifer tegas.
Bahkan, Jennifer yang dikenal sebagai ibu muda yang aktif di media sosial itu tak segan untuk mengancam langkah hukum bagi siapapun yang terus menyebarkan fitnah tersebut. “Kalau masih ada yang fitnah, gue laporin! Nangis lu ntar!” tambahnya, menunjukkan bahwa ia siap untuk melawan tuduhan tersebut secara hukum.
Jennifer Coppen Geram Dituding Begini Dukungan dan Kritik dari Netizen
Reaksi Jennifer yang cukup emosional ternyata memicu beragam pendapat dari warganet. Beberapa mendukung sikapnya untuk membela diri, sementara yang lain menilai bahwa respons tersebut terlalu berlebihan. Namun, tidak sedikit pula yang menyuarakan dukungan kepada Jennifer, menyatakan bahwa ia berhak untuk melindungi anaknya dan tidak seharusnya dikritik begitu saja.
Jennifer Coppen: Ibu dan Pekerja Kreatif
Sebagai seorang ibu, Jennifer Coppen selalu menunjukkan kasih sayang yang besar terhadap anaknya. Ia juga aktif dalam dunia hiburan dan kerap membagikan momen kebersamaan dengan sang anak. Menurutnya, apa yang ia lakukan bukanlah eksploitasi, melainkan bagian dari kehidupannya sebagai ibu dan pekerja kreatif yang juga ingin memberikan contoh positif kepada pengikutnya.
Harapan Jennifer untuk Masyarakat
Sebagai ibu, Jennifer berharap agar masyarakat bisa lebih bijak dalam menilai kehidupan pribadi orang lain, terutama yang melibatkan anak-anak. Ia percaya bahwa setiap ibu memiliki cara yang berbeda dalam membesarkan anak, dan yang terpenting adalah kenyamanan serta kebahagiaan anak tersebut. Oleh karena itu, ia berharap bahwa warganet bisa lebih berhati-hati sebelum mengeluarkan komentar yang bisa menyakiti hati orang lain.