
Daftar Negara yang Marah dengan Kebijakan Donald Trump
Negara marah dengan kebijakan Trump Donald Trump, selama masa kepemimpinannya sebagai Presiden Amerika Serikat (2017-2021), dikenal dengan kebijakan-kebijakan kontroversial yang memicu reaksi keras dari berbagai negara. Mulai dari kebijakan perdagangan, imigrasi, hingga keputusan geopolitik, banyak negara yang menunjukkan ketidaksetujuannya. Berikut adalah daftar negara yang pernah berseteru dengan kebijakan Trump.
1. China – Perang Dagang yang Panas Negara marah dengan kebijakan Trump
Salah satu kebijakan Trump yang paling kontroversial adalah perang dagang dengan China. Trump memberlakukan tarif impor tinggi terhadap berbagai produk asal China dengan alasan melindungi industri dalam negeri AS. Sebagai balasan, China juga menaikkan tarif terhadap barang impor dari AS. Ketegangan ini berdampak besar pada ekonomi global dan hubungan diplomatik kedua negara.
2. Meksiko – Dinding Perbatasan dan Kebijakan Imigrasi Negara marah dengan kebijakan Trump
Trump berulang kali menyatakan niatnya untuk membangun tembok perbatasan antara AS dan Meksiko guna mencegah imigrasi ilegal. Selain itu, kebijakan “Zero Tolerance” yang menyebabkan pemisahan anak-anak imigran dari orang tua mereka di perbatasan AS-Meksiko menuai kecaman dari pemerintah Meksiko serta komunitas internasional.
3. Iran – Keluar dari Kesepakatan Nuklir
Pada 2018, Trump menarik AS keluar dari Kesepakatan Nuklir Iran (JCPOA) yang sebelumnya disepakati pada 2015. Keputusan ini membuat Iran marah dan meningkatkan ketegangan di Timur Tengah. AS juga memberlakukan kembali sanksi ekonomi terhadap Iran, yang semakin memperburuk hubungan kedua negara.
4. Uni Eropa – Perang Dagang dan NATO
Trump kerap mengkritik negara-negara anggota NATO karena dianggap tidak cukup berkontribusi terhadap aliansi militer tersebut. Selain itu, Trump juga menerapkan tarif impor tinggi terhadap baja dan aluminium dari Uni Eropa, yang membuat hubungan dagang antara AS dan Eropa menjadi tegang.
5. Kanada – Tarif Impor yang Merugikan
Sebagai negara tetangga dan mitra dagang utama AS, Kanada juga menjadi sasaran kebijakan ekonomi Trump. Pemerintah AS di bawah Trump menerapkan tarif tinggi pada impor baja dan aluminium dari Kanada, yang menyebabkan perselisihan antara kedua negara.
6. Jerman – Kebijakan Energi dan NATO
Jerman, sebagai salah satu negara terkuat di Uni Eropa, kerap berselisih dengan Trump. Salah satu penyebabnya adalah kritik Trump terhadap proyek gas alam Nord Stream 2 yang melibatkan Rusia. Trump juga menekan Jerman untuk meningkatkan anggaran pertahanannya dalam aliansi NATO.
7. Korea Utara – Ketegangan dan Ancaman Perang
Sebelum akhirnya bertemu dalam pertemuan bersejarah, Trump dan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, sempat terlibat dalam perang kata-kata yang berbahaya. Trump menyebut Kim sebagai “Rocket Man”, sementara Korea Utara mengancam akan menyerang AS dengan senjata nuklir. Meskipun kemudian ada upaya diplomasi, hubungan kedua negara tetap penuh ketegangan.
Kesimpulan Negara marah dengan kebijakan Trump
Kebijakan luar negeri Donald Trump sering kali memicu kemarahan dan ketegangan dengan berbagai negara. Dari perang dagang hingga kebijakan imigrasi, banyak negara yang merasa dirugikan oleh kebijakan Trump selama menjabat sebagai presiden. Meski begitu, beberapa kebijakan tersebut juga mendapat dukungan dari sebagian kalangan yang melihatnya sebagai upaya memperkuat posisi Amerika Serikat di dunia.