Shella Saukia Laporkan Nikita Mirzani atas Dugaan Pencemaran Nama Baik
Shella Saukia Laporkan Nikita Mirzani atas Dugaan Pencemaran Nama Baik
JAKARTA – Pebisnis skincare dan selebgram Shella Saukia mengambil langkah hukum terhadap Nikita Mirzani. Shella melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik setelah disebut “ular” dan “hantu” dalam sebuah siaran langsung di media sosial.
Laporan ini telah diajukan sejak Januari 2025. Pada Kamis (20/3/2025), Shella kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan terkait kasus tersebut.
Bukti Ucapan Nikita Mirzani
Kuasa hukum Shella Saukia, Petrus Bala Pattyona, menyatakan bahwa kliennya merasa dirugikan atas pernyataan Nikita Mirzani. Oleh karena itu, Shella berhak untuk melaporkan kasus ini ke polisi.
“Setiap orang yang merasa dirugikan berhak melapor. Saat ini, Nikita memang ditahan karena kasus lain, tetapi itu tidak menghalangi laporan Shella untuk tetap diproses,” ujar Petrus di Polda Metro Jaya.
Sebagai bukti, Shella telah menyerahkan transkrip siaran langsung Nikita Mirzani yang berisi pernyataan yang dianggap mencemarkan nama baiknya.
“Semua omongan Nikita sudah kami cetak. Dalam video tersebut, pada detik pertama, dia menyebut ‘Shella Saukia ular’, dan di detik ke-25, dia menyebut ‘hantu’. Bukti rekaman ini sudah diserahkan ke penyidik,” tegas Petrus.
Proses Hukum Tetap Berjalan
Meski Nikita Mirzani saat ini tengah ditahan atas laporan lain, kasus Shella Saukia tetap bisa diproses. Petrus menjelaskan bahwa penyidik memiliki kewenangan untuk meminta keterangan Nikita di manapun, termasuk di dalam tahanan.
“Penyidik bisa mendatangi orang tersebut untuk meminta keterangan, terlepas dari statusnya yang sedang ditahan,” tambahnya.
Selain rekaman video, tim hukum Shella juga menyerahkan transkrip otomatis dari percakapan suara dalam siaran langsung tersebut. Teknologi ini memungkinkan ucapan dalam video dikonversi menjadi tulisan yang akurat, lengkap dengan penanda waktu.
Shella berharap laporan ini bisa segera diproses agar mendapatkan keadilan atas pernyataan yang dianggap merugikannya. Saat ini, Nikita Mirzani masih berstatus sebagai saksi terlapor dalam kasus ini.